Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

Masjid Steril CoVID-19

Masjid Steril CoVID-19


Masjid Steril CoVID-19


 Oleh : Hamka.Suyana,
 Motivator ilmu Manajemen Sasyuik (sabar.syukur.ikhlas)

Pro kontra penutupan masjid gara-gara wabah corona masih viral & jadi bahan pembicaraan. Masing-masing beradu dalil sebagai dasar argumentasi.

Pihak yang pro penutupan masjid beralasan untuk berjaga-jaga & waspada, tidak ingin masjid menjadi pusat penyebaran wabah corona. Sebaliknya, yang kontra menentang penutupan masjid karena alasan ibadah.

Saya tidak ingin menyoroti pro kontra tersebut. Saya ingin mengungkapkan pemikiran yang saat ini jarang sekali dibahas yaitu: "Benarkah masjid menjadi tempat RAWAN untuk penularan covid 19 ? Atau justru sebaliknya ? Masjid menjadi tempat PALING AMAN untuk penularan covid 19 ?"

Saya yakin seyakin-yakinnya, bahwa masjid menjadi TEMPAT.PALING.AMAN bagi penularan. Keyakinan saya ada dasarnya & sangat mendasar.

A. KEAJAIBAN MASJID

1. Masjid disebut Rumah Allah. 
Org yg ke masjid untuk beribadah disebut tamu Allah. Logikanya, sang tamu akan dijaga, diawasi, dilindungi oleh Sang Pemilik Rumah. Mustahil seorg tamu yg sdg bertamu ke rmh Allah dibiarkan celaka akibat serangan corona. Sang Pemilik Rumah Maha tahu & Maha Mengatur makhlukNya yang super nano bernama virus corona. Bagi Sang Pemilik Rumah tentu sangat mudah utk memerintah atau menahan virus corona agar tdk masuk Rumah Allah. Hal itu tentu sangat mudah bagi Allah. Lagi pula, mustahil Allah membiarkan para hamba yg menyembah kpdNya di Rmh Allah celaka terpapar corona. Apabila menggunakan bernalar menggunakan logika iman, pasti meyakini hal itu tdk mungkin hal itu terjadi. 

Lalu mengapa harus khawatir akan terpapar corona ? Itu sama artinya, sadar atau tidak, telah mencurigai Sang Pemilik Rumah tdk mampu melindungi & memberi rasa aman kepada para tamunya.

2. Tata tertib masuk Rumah Allah menjadikan virus corona sulit masuk masjid. Tata tertibnya demikian : Seblm masuk masjid, para tamu Allah pasti sudah dalam kondisi berwudhu. Itu artinya, andaikata ada virus yang menempel pada anggota badan anyg harus diwudhui, niscaya si virus sudah hanyut terbawa limbah air wudhu. Misal ada yg bertanya dmkn. *Bgmn jk ada tamu Allah yg sdh terpapar corona ikut shalat berjamaah ?
Janji Allah pd surah Ath-Thalaq : 2-3 pasti ditepati "Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya & memberinya rezki dari arah yg tdk disangka²nya."
Janji Allah ini pasti ditepati utk memberi jalan keluar & memberi rezeki yg tak disangka²nya berupa KESEHATAN bagi hamba Nya yang barangkali sudah terpapar corona.

3. Rahasia meluruskan & merapatkan barisan pd shalat jamaah. Setiap perintah ibadah selain mengandung pahala, pasti ada rahasia kemanfaatan dlm kehidupan. Shaf yang lurus & rapat serta khusyuk pada masing-masing jamaah akan terjadi interaksi gelombang elektromagnetik ilahiyah yang panjang gelombangnya sangat pendek & saling mengait kmdn saling menguatkan untuk memberi penguatan pada hati para jamaah. Dampaknya, para jamaah akan merasakan ketenteraman & tidak menutup kemungkinan akan muncul energi biolistrik yang akan menjadi obat penyembuh. 

4. Rumah Allah yang senantiasa dimakmurkan dengan salat berjamaah, dlm perlindungan Allah dari amukan bencana. Menurut teori fisika kuantum ada yang disebut Hukum Tarik-Menarik (LOA) yang menyatakan, "Sesuatu akan menarik pada dirinya segala hal yang satu sifat dengannya."

Penjelasannya dimakan. Apabila ada yang takut terjangkit virus corona & ketakutan itu sudah memasuki alam bawah sadarnya, maka meski pun dia sdh menggunakan SOP pencegahan virus corona, pada suatu saat ketika tiba limit waktu detik lengah si dia pasti akan terpapar juga. 

Sebaliknya, bila Anda dtg ke masjid merasa berada di tempat paling aman & haqul yakin, Allah pasti melindungi, maka hukum LOA akan berlaku. Andaikata Anda berada di episentrum corona, yakinlah covid 19 tak akan mencelakai Anda. Sebab, pada saat keyakinan hati mencapai kadar maksimal, hormon.endorfeen & serotonin diproduksi lebih banyak dari otak yang bermanfaat untuk memperbanyak & memperkuat antibody makrofag & mikrofag. Antibody inilah yang akan memakan virus yang masuk ke tubuh, termasuk covid 19.

Dlm hadits qudsi, Allah berfirman, "Aku mengikuti sangkaan hambaKu kpdKu"
Sangka'an atau prasangka kpd Allah adlh aktivasi hati atau perasaan yakni "Yang akan terjadi dalam kenyataan adlh YANG DIRASAKAN ketika MEMIKIRKAN sesuatu."

Kembali pada topik di atas ! Energi vibrasi ilahiyah yg dihasilkan dari ibadah khusyuk pada masjid yang makmur jamaahnya, tetap mengendap di masjid. Energi vibrasi ilahiyah inilah yang memancarkan keberkahan bagi lingkungan masjid & atas kehendak Allah akan dimunculkan menjadi pelindung & penyelamat masjid serta yang berada di dlmnya apabila terjadi bencana. 

Sudah tak terhitung bukti yang ditunjukkan Allah. Setiap terjadi bencana seperti tsunami, muncul keajaiban yakni banyak masjid yang tetap berdiri kokoh, smntra semua bangunan di sekitarnya luluh lantak disapu bencana.

Logika keimanan menghadapi wabah corona mestinya dmkn. Pada saat terjadi bencana dahsyat, Allah selalu menunjukkan Maha kuasanya melindungi masjid. Tentunya pd saat terjadi bencana corona, Allah pasti menyelamatkan masjid, agar menjd tempat aman & steril dari covid 19.

Namun yg terjadi saat ini adlh ironi. Pada saat terjadi bencana alam, umat manusia lari menuju Rumah Allah utk berlindung. Tapi kini, pada saat Allah memberikan peringatan terjadinya wabah corona, justru umat Islam mencurigai masjid, shg lari menjauh dari Rumah Allah.

B. KEAJAIBAN.WUDHU

Menurut teori kesehatan, covid 19 sebenarnya virus yg lemah. Virus ini mudah mati. Kena air es mati, kena air panas mati, kena sengatan sinar matahari mati, kena pembersih mati. 
Kmdn cara masuk kedlm tubuh manusia cuma lewat mulut & hidung. Itupun tdk langsung masuk ke paru² akan bertahan di hidung hingga 3-4 jam. Tinggal di tenggorokan hingga beberapa hari. Kalaupun berhasil masuk ke sistem pernapasan jg tdk mesti berbahaya. Ia akan diserang & dimakan oleh anti.body yang bernama makro.fag & mikro.fag. 

Nah bgmn cara paling efektif utk mencegah virus corona masuk ke tubuh ? Ajaran Islam luar biasa. Salah satunya adlh berwudhu. Tentang keutamaan wudhu ditinjau dari ilmu kesehatan sudah banyak disampaikan oleh para pakar di bidangnya. 

Saya hanya akan menyampaikan keutamaan wudhu, sebagai benteng paling ampuh untuk menangkal masuknya virus corona. 

Diantara sunah berwudhu adalah berkumur & menghirup air lewat hidung. Sungguh luar biasa hikmah kedua sunah tersebut yang terbukti saat ini. Virus corona masuk ke dalam tubuh hanya melalui 2 lubang yaitu mulut & hidung. Sunah wudhu antara lain berkumur & menghirup air lewat hidung. Berarti 2 sunah tersebut memiliki rahasia besar yang disiapkan Allah pada suatu saat akan menjadi penangkal masuknya virus yang berbahaya & kini rahasia itu dibuka oleh Allah lewat bencana corona. 

Mengerjakan wudhu sesuai tuntunan, disebutkan oleh Rasulullah SAW kelak di akhirat akan menjadi pelindung dari jilatan api neraka. 

Nah, berwudu waktu di dunia saja, buahnya bisa dipetik nun jauh di akhirat sana, yakni selamat dari jilatan api neraka. Tentunya manfaat itu diberikan pula sekarang. Api neraka saja bisa dilindungi dengan wudhu, apalagi untuk menghadapi serangan virus. Pastilah Allah memberikan bukti mamfaatnya secara kontan. 

Kembali pada masjid. Heboh wabah corona, menurut pendpt saya adalah uji pembuktian cinta kepada masjid. Orang yg sudah jatuh cinta pada sesuatu pasti akan berjuang bersanding dengan yang dicintai, walaupun kondisi yg dicintai sedang bermasalah. Demekean juga dengan kecintaan kepada masjid. Masak cuma karena BERPRASANGKA bahwa masjid akan menjd tempat menyebarnya covid 19 kmdn meninggalkan Rumah Allah Itukah yang disebut cinta sejati pada masjid ?

Post a Comment for "Masjid Steril CoVID-19"